Ibadah Haji – Apa mungkin turun? Bisa baik bisa benar, Sudah Maju Sejahtera ; “bilamana bulan jatuh, bersinar terang Umat Islam dalam menjalani rukun Islam” Kisah kisi-kisi, dicoba!! Bukti Kementrian Agama Republik Indonesia

IMG 20250107 111727

Ibadah Haji – Apa mungkin turun? Bisa baik bisa benar, Sudah Maju Sejahtera ; “bilamana bulan jatuh, bersinar terang Umat Islam dalam menjalani rukun Islam” Kisah kisi-kisi, dicoba!! Bukti Kementrian Agama Republik Indonesia

Loading

Jakarta, Ibadah HajiApa mungkin turun? Bisa baik bisa benar, Sudah Maju Sejahtera ; “bilamana bulan jatuh, bersinar terang Umat Islam dalam menjalani rukun Islam” Kisah kisi-kisi, dicoba!! Bukti Kementrian Agama Republik Indonesia.(6/1/2025)©Red.

Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang mengungkapkan alasan mengapa Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 bisa turun dibandingkan BPIH pada tahun lalu. Diketahui, BPIH 2025 ditetapkan sebesar Rp 89.410.258, turun Rp 4 juta dari BPIH 2024 yang mencapai Rp 93,4 juta.

Selain itu, DPR dan pemerintah melakukan efisiensi terhadap komponen biaya haji. Dia menyebut banyak komponen yang biayanya dikurangi, tetapi tidak menurunkan kualitasnya.

Kemudian, Marwan menyinggung proporsi beban jemaah haji yang mencapai 62 persen, sedangkan nilai manfaat yang diberikan pemerintah hanya 38 persen. “Artinya untuk keamanan dan keberlanjutan, keamanan keuangan haji kita semakin membaik.

Sementara beban jemaah juga turun dibanding tahun lalu, yang sekarang menjadi Rp 55.431.750,78,” kata Marwan. Selanjutnya, Marwan memaparkan bahwa biaya penerbangan juga turun, meski masih menjadi yang terbesar dalam komponen biaya haji, yakni Rp 33.100.000.

Selain itu, akomodasi di Mekkah kini menjadi Rp 14 juta, turun dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 17 juta. “Kemudian akomodasi di Madinah di tahun lalu Rp 750.000 menjadi Rp 370.000. Inilah pencapaian yang kita lakukan, sehingga kita mendapatkan nilai manfaat akumulasi semuanya Rp 6.831.000.000,” imbuhnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief mengungkapkan bahwa Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang dibebankan kepada jemaah Haji 2025 kini turun menjadi Rp 55,5 juta. Adapun biaya haji yang diusulkan sebelumnya sebesar Rp 65 juta.

Hal tersebut Hilman sampaikan dalam rapat antara Kemenag dan Komisi VIII DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/1/2025). “Hadirin yang terhormat, komponen yang dibebankan langsung kepada jemaah haji, dengan menggunakan asumsi dasar di atas, pemerintah mengusulkan bahwa biaya untuk besaran Bipih 1446 Hijriah atau 2025 sebesar Rp 55.593.201,57,” ujar Hilman.

IMG 20250107 111752

Dalam perjalanan ibadah haji dan umrah, seluruh dunia (bukan : di Indonesia saja, yang mengalami penurunan dan prosesi nya dalam jangka haji penantian, realisasi tersebut dengan anggaran terlalu masih dikatakan mahal.

Sesungguhnya, ibadah haji syare’at mutlak dalam rukun Islam kelima sedangkan masa menanti itu bentuk arsip dari perjanjian, kesepakatan, perjalanan di Indonesia* harus lebih nyaman dan aman untuk golongan-golongan di struktural kepentingan meraih ibadah haji masih relatif mahal, bilamana harga kompetitif nya pun masih dibicarakan jauh.

Ibadah Haji, kenapa harus menunggu lebih lama berfae’dah 10 Tahun. Apakah bisa dirubah kembali 5 Tahun prosesi sesuai pembentukan pemilihan pemimpin di Indonesia.

Demikian ulasan berita rangkuman informasi publik yang kemungkinan besar dalam mencapai keridhoan dari prosesi ibadah kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW diaturan umat Islam, semua pada waktu nya dan ada masa di pelaksanaan kesungguhan pengurusan Ibadah Haji tidak menyusahkan masyarakat yang masih butuh akan realita di Kementerian Agama Republik Indonesia.

sejalan lambat laun tetap masih statistik neraca, masih saja belum melakukan “Ibadah Haji Gratis, Bagi Rakyat : miskin – sebab, pengujian pada dasar UUD 1945 dijelaskan orang miskin dan anak terlantar dipelihara oleh Negara! Negara Indonesia yang mana yang belum ada kepentingan, hidup di bentukan manusia memegang andil Kemuliaan Terhadap Sesama”. Semoga bermanfaat dari seluruh gerbong rombongan Ibadah Haji dapatkan kridible secara konkrit, tercipta benar-benar bisa mambrur/shaih menjalani kehidupan rukun Islam terakhir – karena, sebagai wujud bentuk syare’at manusia di Indonesia bertambah iman dan taqwa nya.

Red©info.Pusat/6/1/2025/Jakarta/JST-NEWS 



error: Content is protected !!