JST-NEWS BEKASI | Bencana banjir masih menyisakan kesedihan bagi para korban yang sampai saat ini masih dalam pengungsian karena kondisi air yang SDmenggenangi rumah- rumah warga belum stabil. Bila curah hujan tinggi otomatis debit air naik dengan genangan air akan dipastikan naik pula.

Dengan belum surutnya air yang menggenangi rumah warga otomatis warga belum dapat beraktivitas untuk memenuhi kebutuhannya.

Menyikapi Kejadian Banjir tersebut
Wakil Direktur RSUD Kab.Bekasi Dr Lila Muflihah Bersama Danramil 01 Tambun dan Rombongan Tiga Pilar memberikan penyuluhan kesehatan pasca banjir dan memberikan bantuan handsentizer, air minum dan nasi kotak Untuk warga Yang terdampak banjir di lokasi pengungsian warga Desa Srijaya Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan Desa Srimukti Kecamatan Tambun Utara Selasa 28/2/2023

Di lokasi Wakil Direktur RSUD Kabupaten Bekasi Dr. Lila Muflihah mengatakan selain memberikan bantuan untuk membantu korban banjir di lokasi pengungsi Saat ini juga kita akan lakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim kesehatan dari RSUD Kabupaten Bekasi,” Ujar Dr. Lila Muflihah

“Alhamdulillah, warga dalam keadaan sehat semuanya, kami bersama Dinas Kesehatan RSUD Kabupaten Bekasi juga menurunkan tim untuk memberikan pelayanan cek kesehatan secara gratis terkait dengan kesehatan warga masyarakat,” ungkapnya.

Kegiatan penyuluhan kesehatan tersebut selain di hadiri Danramil 01/Tambun Mayor Chb Daya Bakir juga di hadiri oleh
Wakil Direktur RSUD Kabupaten Bekasi Dr. Lila Muflihah, Kepala Bidang Pelayanan RSUD Kab.Bekasi Dr. Ida Harianti , Babinsa Desa Srijaya Serda Herman Susilo Bimaspol Desa Srijaya Aiptu Larno Sekcam Tambun Utara Nur Wahyi Sekdes Desa Srimukti Haji Mahdiar Tim RSUD Kabupaten Bekasi, Warga Desa Srijaya dan Srimukti

Danramil 01 Tambun Mayor Chb Daya Bakir di lokasi menyebut Semoga musibah banjir yang setiap tahun setiap musim penghujan tiba melanda di negeri Golok menyadarkan kepada kita semua untuk lebih menyadari pentingnya memelihara dan mencintai alam dan lingkungan kita masing- masing, saya juga berharap semoga air segera surut para pengungsi dapat kembali ke rumahnya dan dapat membersihkan, membenahi kondisi rumahnya sehingga dapat beraktifitas seperti sedia kala untuk memenuhi kebutuhan hidupnya,” Pungkasnya Danramil (*)